Harga sejumlah komoditas pangan strategis mulai mengalami penurunan secara rata-rata nasional pada awal pekan ini, Senin (12/5/2025). Berdasarkan data Panel Harga Pangan milik Badan Pangan Nasional (Bapanas) per pukul 08.12 WIB, harga beberapa bahan pokok menunjukkan tren pelonggaran setelah sempat melonjak dalam beberapa waktu terakhir.
Harga cabai rawit merah tercatat turun ke level Rp48.423 per kilogram secara rata-rata nasional, masih dalam kisaran Harga Acuan Penjualan (HAP) nasional Rp40.000–57.000 per kilogram. Meski demikian, harga tertinggi masih terjadi di Nusa Tenggara Timur (NTT) yang menembus Rp100.000 per kilogram, sedangkan harga terendah dicatatkan di Jawa Timur sebesar Rp29.667 per kilogram.
Harga cabai merah keriting juga melandai dengan rata-rata Rp48.268 per kilogram, masih sesuai HAP sebesar Rp37.000–55.000 per kilogram. Adapun, cabai merah besar dijual rata-rata Rp42.214 per kilogram di tingkat konsumen.
Sementara itu, harga beras secara nasional untuk kualitas premium mencapai Rp15.383 per kilogram, sedangkan beras medium dibanderol Rp13.259 per kilogram. Untuk beras SPHP dari Bulog, harga rata-rata tercatat Rp12.738 per kilogram.
Di sektor protein hewani, harga rata-rata ikan kembung sebesar Rp40.908 per kilogram, ikan tongkol Rp32.866 per kilogram, dan ikan bandeng Rp32.023 per kilogram. Daging sapi murni dijual rata-rata Rp132.630 per kilogram—masih di bawah HAP sebesar Rp140.000. Namun, harga tertinggi daging sapi murni mencapai Rp160.000 per kilogram di Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara, sedangkan harga terendah berada di NTT sebesar Rp95.000 per kilogram.
Daging kerbau segar lokal dibanderol rata-rata Rp145.000 per kilogram, sementara daging kerbau beku impor dijual Rp107.300 per kilogram. Untuk daging ayam ras, harga rata-rata nasional berada di Rp35.187 per kilogram atau lebih rendah dari HAP nasional sebesar Rp40.000. Telur ayam ras dijual dengan harga rata-rata Rp28.859 per kilogram.
Komoditas minyak goreng juga menunjukkan variasi harga. Minyak goreng kemasan dibanderol rata-rata Rp20.359 per liter, sedangkan minyak curah Rp17.745 per liter. Minyakita tercatat Rp17.415 per liter, masih di atas Harga Eceran Tertinggi (HET) sebesar Rp15.700.
Bawang merah dijual dengan harga rata-rata Rp37.969 per kilogram, sesuai kisaran HAP Rp36.500–41.500. Namun, harga bawang putih bonggol mencapai Rp42.031 per kilogram, melebihi HAP nasional Rp38.000–40.000.
Untuk komoditas lainnya, gula konsumsi dijual rata-rata Rp18.534 per kilogram dan garam konsumsi Rp11.625 per kilogram. Tepung terigu kemasan dijual Rp12.501 per kilogram, sedangkan tepung terigu curah Rp9.568 per kilogram.
Di sektor bahan baku peternakan dan pangan olahan, harga jagung pakan tingkat peternak tercatat Rp5.646 per kilogram. Adapun, harga kedelai biji kering impor berada di angka Rp10.619 per kilogram secara nasional.
