Mandeknya Negosiasi Dagang AS-China: Bessent Isyaratkan Perlu ‘Turun Tangan’ Trump dan Xi

1 Min Read

Amerika Serikat menyatakan bahwa proses negosiasi perdagangan dengan China mengalami perlambatan dan kemungkinan membutuhkan campur tangan langsung dari Presiden AS Donald Trump dan Presiden China Xi Jinping untuk mencapai titik temu.

Dilansir dari Reuters pada Jumat (30/5), Menteri Keuangan AS Scott Bessent menyampaikan bahwa perkembangan setelah kesepakatan gencatan senjata sementara antara Washington dan Beijing masih minim.

- Advertisement -

Gencatan senjata tersebut merupakan hasil dari negosiasi penting yang berlangsung dua minggu sebelumnya, yang dipimpin langsung oleh Bessent.

Dalam wawancaranya dengan Fox News, Bessent menuturkan bahwa pembicaraan lanjutan masih akan dilakukan dalam waktu dekat. Ia juga membuka kemungkinan terjadinya komunikasi langsung antara kedua pemimpin negara.

“Saya rasa, pada titik tertentu, akan diperlukan percakapan langsung antara Presiden Trump dan Ketua Xi,” ujarnya.

Ia menambahkan bahwa skala dan kompleksitas isu perdagangan ini menuntut keterlibatan langsung dari para pemimpin tertinggi kedua negara.

- Advertisement -

“Keduanya memiliki hubungan pribadi yang baik, dan saya percaya China akan merespons saat Presiden Trump mengambil langkah,” tuturnya.

Saat ini, negosiasi perdagangan antara dua kekuatan ekonomi terbesar dunia itu masih belum menunjukkan kemajuan signifikan sejak dicapainya kesepakatan sementara.

Share This Article