PT Garuda Maintenance Facility Aero Asia Tbk. (GMFI), anak usaha dari maskapai pelat merah Garuda Indonesia, resmi menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada Kamis, 5 Juni 2025. Salah satu agenda utama rapat ini adalah restrukturisasi besar-besaran terhadap jajaran pengurus perseroan.
Direktur Utama GMFI, Andi Fahrurrozi, menjelaskan bahwa sejumlah nama dari jajaran dewan komisaris dan direksi resmi digantikan. Beberapa nama yang dilepas dari posisi komisaris di antaranya Dharmadi (Komisaris Utama), Rahmat Hanafi (Komisaris), serta Ali Gunawan, Abhan, dan Agit Atriantio yang sebelumnya menjabat sebagai Komisaris Independen.
Di jajaran direksi, beberapa posisi juga mengalami perombakan. Pudjo Sarwoko dilepas dari jabatan Direktur Human Capital & Corporate Affairs, Salusra Satria dari Direktur Keuangan, Mukhtaris dari Direktur Line Operation, dan Irvan Pribadi dari Direktur Base Operation.
“Kami mengucapkan terima kasih dan apresiasi setinggi-tingginya atas kontribusi yang telah diberikan. Berkat kerja keras seluruh jajaran, GMF mampu melewati masa-masa menantang dan mempercepat pemulihan hingga hari ini,” ungkap Andi dalam paparan publik yang digelar secara daring.
Perubahan Nomenklatur Jabatan dan Susunan Manajemen Baru
RUPSLB juga menyetujui perubahan nomenklatur beberapa jabatan direksi. Jabatan Direktur Human Capital & Corporate Affairs kini berganti menjadi Direktur Sumber Daya Manusia, sedangkan Direktur Base Operation diubah menjadi Direktur Base Management.
Berikut adalah susunan terbaru Dewan Komisaris dan Direksi GMFI pasca RUPSLB:
Dewan Komisaris
- Komisaris Utama: Oki Yanuar
- Komisaris: Giring Ganesha Djumaryo
- Komisaris Independen: Dean Arslan
Direksi
- Direktur Utama: Andi Fahrurrozi
- Direktur Base Management: Bobi Gumelar Respati
- Direktur Line Operation: Mukhtaris
- Direktur Sumber Daya Manusia: Mitra Piranti
- Direktur Keuangan: Tri Hartono
Mengenal Eks Komisaris Utama GMFI
Dharmadi, yang sebelumnya menjabat sebagai Komisaris Utama GMFI sejak 2023, merupakan tokoh senior di industri penerbangan. Pria kelahiran Bondowoso ini juga aktif sebagai Wakil Sekretaris Jenderal Indonesia National Air Carrier Association (INACA) serta Komisaris di Flybest Flight Academy.
Kariernya mencakup posisi strategis seperti CEO Indonesia AirAsia (2007–2014), Komisaris Indonesia AirAsia (2013–2017), dan CEO Flybest Flight Academy (2017–2022).
Kinerja Keuangan Positif Sepanjang 2024
Sepanjang tahun buku 2024, GMFI mencatatkan kinerja yang mengesankan. Pendapatan perseroan tercatat mencapai US$421,22 juta atau tumbuh 12,87% secara tahunan (year-on-year/YoY). Laba bersih perseroan melonjak 33,36% YoY menjadi US$26,90 juta, dibandingkan US$20,17 juta pada 2023.
Restrukturisasi manajemen ini diharapkan semakin memperkuat fondasi GMFI dalam mengoptimalkan pertumbuhan bisnis di sektor pemeliharaan pesawat, sekaligus mempercepat pemulihan pasca-pandemi.